Macam-macam Pelayanan dalam Gereja
Bersamakristus.org – Bentuk bentuk pelayanan di gereja. Kita sudah akrab dengan pengertian liturgi dalam gereja. Istilah liturgi pada dasarnya adalah kegiatan pelayanan yang mengekspresikan cinta kasih.
Ini juga menjadi salah satu penerapan dalam hukum kasih dalam Alkitab. Seperti hukum kasih yang pertama yang menjelaskan bahwa kita diminta untuk senantiasa mengasihi Allah dan mengasihi sesama.
Nah dalam liturgi atau pelayanan di gereja pada saat ibadah, ada berbagai bentuk pelayanan yang bisa dilakukan oleh umat Kristen. Ini berbeda dengan bentuk pelayanan diakonia yang sudah kita bahas beberapa waktu lalu.
Ada berbagai bentuk pelayanan dalam gereja, seperti menjadi pemain musik, singer dan song leader, petugas LCD, petugas kolekte, membangu kegiatan di gereja, atau menjadi pengurus di gereja. Semuanya berkaitan dengan ibadah.
Di sini kami akan menjelaskan kepada Anda mengenai bentuk-bentuk pelayanan di gereja tersebut. Anda bisa menyimak ulasan lengkapnya pada pembahasan di bawah ini.
Bentuk Bentuk Pelayanan di Gereja Kristen Katolik
Tanpa banyak basa basi kembali, langsung saja ini dia silahkan simak bentuk-bentuk pelayanan di gereja Kristen Katolik. Simak pembahasan lengkapnya pada ulasan di bawah ini.
1. Pemain Musik
Salah satu bentuk penyembahan kepada Tuhan dilakukan dengan pujian. Biasanya pemain musik di gereja adalah kalangan remaja, karena mereka adalah generasi yang semangat dan punya motivasi tinggi. Setiap gereja juga biasanya memberikan fasiltias musik kepada mereka.
Gereja juga akan mendorong siapa saja yang memiliki kerinduan untuk melayani dengan cara mengadakan berbagai pelatihan musik. Instrumen musik yang biasanya digunakan untuk mengiring puji-pujian adalah gitar, bass, drum, piano, biola, dan lain sebagainya. Selain itu gereja jgua mengasah kemampuan mereka dalam mengembangkan talenta bermusik.
2. Penyanyi
Mengambil pelayanan dengan cara menyanyi menjadi singer tampaknya coock bagi mereka yang suka di bidang tarik suara. Singer di gereja umumnya tidak hanya satu, melainkan ada beberapa dan dipimpin oleh song leader. Seorang song leader memimpin puji-pujian, mengatur jalannya puji-pujian dari lagu pertama sampai terakhir.
Song leader juga biasanya sangat berpengaruh pada suasana [ujian. Bila song leader menyanyikan lagu rohani Kristen yang semangat maka energi akan tersalurkan kepada jemaat. Maka ari itu iasanya yang menjadi song leader adalah mereka yang berpengalaman mendorong jemaat untuk merasakan sukacita dan kehadiran Tuhan.
3. Petugas Kolekte
Bentuk petugas pelayanan lainnya di gereja adalah petugas kolekte. Tugasnya bisa dikatakan sangat mudah, sebab mereka hanya mengumpulkan persembahan di setiap ibadah. Namun jangan pernha meremehkan bentuk pelayanan apapun karena yang Tuhan lihat bukan seberapa sulit tingkat pelayanan kita tapi kesungguhan untuk melayani.
4. Petugas LCD
Sama seperti petugas kolekte, tugas dari petugas LCD juga cukup mudah. Di gereja-gereja zaman sekarang biasanya tidak menggunakan Alkitab manual saat ibadah, melainkan menggunakan LCD yang lebih praktis penggunaannya.
Selain memudahkan pembacaan firman Tuhan, LCD juga digunakan untuk menampilkan lirik lagu rohani supaya jemaat bisa bernyanyi dengan mudah. Di sini petugas LCD bisa mengoperasikan LCD untuk menampilkan apa sesuai dengan kegiatan yang tengah dilakoni.
5. Membantu Kegiatan Gereja
Pada setiap gereja juga biasanya ada berbagai kegiatan di waktu-waktu tertentu. Misalnya acara tahunan pada saat Natal dan Paskah. Gereja entu saja tidak bisa melakukannya tanpa bantuan jemaat.
Maka dari itu di sini Anda bisa berpartisipasi menjadi pelayan untuk membantu kegiatan gereja, baik dalam hal persiapan sampai memeriahkan acara. Banyak juga cara yang bisa kita lakukan, seperti memberikan ide-de mengenai bagaimana jalannya acara, membantu dekorasi, atau memberikan pujian untuk Tuhan sekaligus untuk memeriahkan acara.
6. Menjadi Pengurus Gereja
Menjadi pengurus gereja bukan merupakan sebuah jabatan. Melainkan sebenarnya mereka bekerja secara langsung untuk gereja dan merupakan bentuk pelayanan yang bertuas memfasilitasi jemaat untuk beribadah setiap minggu.
Tanggung jawab mereka juga besar tidak hanya pada jemaat saja, melainkan juga kepada Tuhan. Sehingga, bagi siapa saja yang ingin menjadi pengurus gereeja harus memurnikah niat terlebih dahulu. Mereka juga harus menyadari bahwa apabila mereka ingin pengurus berarti mereka harus bersedia menjadi pelayan.
Akhir Kata
Sekian saja pembahasan lengkap dari kami mengenai bentuk-bentuk pelayanan di gereja. Semoga bisa menambah wawasan Anda mengenai apa saja macam-macam bentuk pelayanan umat Kristiani pada ibadah di gereja.
Baca: