Maksud dan Fungsi Pentakosta dalam Kristen
Bersamakristus.org – Tujuan pentakosta. Perlu diketahui makna pentakosta bagi orang Kristen ialah hari di mana Roh Kudus dicurahkan kepada murid-murid Yesus. Maka dari itu hari tersebut perlu diperingati umat Kristen.
Selain itu pentakosta juga diperingati sebagai hari lahirnya gereja. Karya-Nya yang sudah digenapi melalui Yesus Kristus, kemudian dilajutkan oleh Allah dengan memberikan Roh Kudus-Nya bagi murid-Nya, bagi orang percaya.
Pentakosta pada hari itu dilakukan tidak tanpa maksud dan tujuan. Tentu ada alasan mengapa hal tersebut terjadi, mengapa Allah mencurahkan Roh Kudus-Nya kepada murid-murid-Nya.
Di sini kami akan menjelaskan kepada Anda tentang tujuan pentakosta dalma ajaran Kristen Protestan. Anda bisa menyimak ulasan lengkapnya pada pembahasan di bawah berikut ini.
Tujuan Pentakosta dalam Kristen
Tanpa banyak basa basi lagi, langsung saja silahkan simak pembahasan lengkap mengenai tujuan pentakosta dalam agama Kristen. Simak selengkapnya pada pembahasan di bawah ini.
1. Penggenapan Nubuat
Perjanjian Lama tepatnya pada Yesaya 44:3 dijelaskan bahwa Allah berjanji mencurahkan Roh-Nya ke atas bangsa Israel. Selain itu ditulis juga dalam Yoel 2:28. Dengan pencurahan tersbeut, Allah menggenapi janji-Nya pada Israel.
Pentakosta juga merupakan penggenapan nubuat Yohanes Pembaptis, yang dijelaskan dalam Matius 3:11; Markus 1:8; Lukas 3:16; Yohanes 1:33; serta Kisah Para Rasul 1:5 bahwa ia membaptis dengan menggunakan air, dan Yesus membaptis dengan menggunakan Roh Kudus.
2. Menerima Kuasa dari Surga
Kisah Para Rasul 1:8 menjelaskan bahwa Tuhan berjanji kepada murid-Nya akan mencapai pencurahan Roh Kudus untuk mendapatkan kuasa dari surga. Kuasa yang dimaksud tak lain adalah untuk memberitakan Injil Keselamatan yang ada dalam Yesus Kristus.
3. Berani Memberitakan Injil
Kisah Para Rasul 4:31 di dalamnya menjelaskan bahwa setelah murid-murid Yesus Kristus mendapatkan Roh Kudus, mereka kemudian memberitakan Injil dengan berani. Mereka mulai memberitakan Injil kepada yang belum diberitakan.
4. Melengkapi Murid-Nya
Tuhan dalam Lukas 24:49 berjanji akan melengkapi murid-Nya dengan kekuasaan dari tempat tinggi. Janji tersebut telah dilegkapi dengan kuasa Roh Kudus untuk memberitakan Injil.
5. Supaya Murid-Nya Dipimpin Roh Kudus
Sebelum Yesus Kristus datang ke dunnia, umat Israel dibimbing oleh hukum Tautat. Dijelaskan dalam Galatia 5:16, bahwa Paulus mengajarkan setiap orang yang percaya Yesus, tidak lagi dipimpin oleh hukum tabur tuai atau hukum Taurat, melainkan langsung oleh Roh Kudus yang mereka terima.
Roh Kudus yang diterima dari Allah kemudian akan menjadi pembimbing mereka dalam bertindak. Ia akan menegur, mengingatkan, dan membimbing kita supaya semakin serupa dengan gambaran-Nya.
6. Bukti Turunnya Allah kepada Manusia
Tujuan pentakosta berikutnya adalah sebagai bukti turunnya Allah kepada manusia dalam wujud api di Gunung Sinai, dijelaskan dalam Keluaran 19:18. Sementara pada Perjanjian Baru, peristiwa ini diceritakan dalam Kisah Para Rasul 2:2-3, yakni Allah turun kepada murid-murid Yesus dalam wujud lidah-lidah api.
7. Tanda Penuaian
Ketika perayaan pentakosta pada Perjanjian Lama dilakukan penuaian hasil ladang. Sedangkan dalam Perjanjian Baru, Pentakosta artinya penuaian jiwa-jiwa yang telah menerima pemberitaan Injil seperti yang dijelaskan dalam Kisah Para Rasul 2:41.
8. Pengutusan Murid ke Seluruh Bumi
Dijelaskan dalam Kisah Para Rasul 2:41, bahwa murid-murid yang telah dipenuhi dengan Roh Kudus mulai berkata-kata dalam bahasa lain. Kemudian dalam Kisah Para Rasul 1:8 dikatakan jika Roh Kudus turun keatas kita yang percaya, maka kita akan menjadi saksi-Nya sampai ke ujung bumi.
9. Menumbuhkan Rasa Persaudaraan
Dalam Kisah Para Rasul 4:32, dijelaskan bahwa kumpulan orang percaya akan menjadi sehati, sejiwa, dan segala kepunyaannya adalah milik bersama. Perayaan hari pentakosta membuat murid-murid Yesus memiliki satu roh yang sama, yakni roh persaudaraan sehingga mereka akan saling peduli satu sama lain.
10. Kesatuan Seluruh Umat Allah
Dalam Korintus 12:13 dijelaskan bahwa setelah menerima pencurahan Roh Kudus, kita semua berada dalam satu roh yang sama. Kita tidak lagi dibedakan dalam etnis, suku, bangsa, atau yang lainnya, serta ini juga dijelaskan dalam Kisah Para Rasul 10:45.
Akhir Kata
Mungkin cukup sekian pembahasan mengenai tujuan pentakosta kristen. Dengan adanya pembahasan tersebut mari kita maknai perayaan hari pentakosta sebagaimana tujuannya yang telah dijelaskan.
Baca: