Penciptaan Manusia

Sejarah Penciptaan Manusia Menurut Alkitab

Bersamakristus.org – Penciptaan manusia. Manusia pertama kali diciptakan oleh Allah untuk mengisi surga, dia adalah Adam yang kemudian dibeirkan pendamping yaitu Hawa.

Tapi karena kesalahan dan terjerumus masuk ke dalam dosa, pada akhirnya Adam dan Hawa diturunkan ke bumi. Mereka menjalani hukuman karena telah melanggar peraturan di surga.

Lambat laun manusia mulai memiliki keturunan, yang dari awalnya cuma dua orang hingga sekarang sudah bermiliar-miliar orang. Perjalanan panjang tersebut telah membuahkan banyak sejarah.

Di sini kami ingin mengajak Anda untuk mengenal kembali sejarah penciptaan manusia dalam agama Kristen, yang diceritakan Alkitab. Simak penjelasannya di bawah ini.

Sejarah Penciptaan Manusia dalam Agama Kristen

Penciptaan manusia yang dilakukan Allah berawal dengan menciptakan langit dan bumi. Langit menceritakna bagaimana kemuliaan Allah, kemudian Allah melanjutkan penciptaan sampai hari ke-6. Asal-mula penciptaan manusia sendiri juga menjadi keterlibatan dari Allah.

Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita”.

Kejadian 1:26

Dalam ayat itu dijelaskan bahwa manusia diciptakan Allah dari debu dan tanah. Kata-kata itu mengacu pada jiwa manusia yang diciptakan Allah dengan cara menghembuskan nafas ke hidung yang dilakukan Allah sendiri.

Penciptaan manusia ini membuat kita memiliki tempat yang mulia di alam semesta dan tidak menjadi penutup karya ciptaan Allah, tapi penciptaan ini memiliki arti penggenapan dari makan keseluruhan pekerjaan yang sudah dilakuakn Allah pada 5 hari lainnya.

Manusia diberi perintah untuk memenuhi bumi dan menaklukkan bumi serta berkuasa kemudian. Manusia diciptakan Allah secra sempurna, sebab diciptakannya dengan tangan Allah sendiri, tidak seperti makhluk lainnya.

Allah juga memberi kuasa pada manusia atas ciptaan-Nya yang lain, manusia diciptakan menurut gambaran dan rupa Allah. Manusia ada yang laki-laki dan perempuan, diberikan mandat untuk beranak cucu dan berkuasa atas alam.

Tujuan Manusia Diciptakan

Allah tidak menciptakan manusia dari binatang, manusia itu dewasa, Adam dan Hawa tidak terjadi karena proses perkembangan menjadi dewasa. Ketika mnausia pertama kali jatuh ke dalam dosa, maka kutukan dikenakan pada tanah dan dosa itu mencemari negeri.

Adam sebagai manusia pertama diberi kuasa untuk memberikan nama dan menggolongkan semua jenis hewan. Tapi tidak ada satupun yang bisa berperan sebagai penolong setimpal.

Memberi nama Adam juga dilakukan untuk memperlihatkan keunggulannya di atas ciptaan Allah uang lain. Selain itu pemberiannama juga merupakan lanjutan pekerjaan Allah yang dikerjakan manusia dan ini yang menyebabkan manusia memiliki hubungan yang terikat dengan alam.

Proses Manusia Diciptakan Menurut Alkitab

Manusia merupakan satu-satunya ciptaan Allah untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia itu sendiri, sehingga Allah menciptakan laki-laki dan perempuan. Mereka diciptakan supaya bisa melengkapi satu sama lain.

Kedua jenis manusia ini juga memiliki derajat sama di mata Allah, dan Dia memperkenalkan perkawinan monogami sebagai satu kesatuan daging. Tujuan penciptaan Allah adalah untuk memuliakan Allah, inilah alasan manusia diciptakan sesuai gambaran Allah.

Untuk menggenapi rencana-Nya, maka pada awal masa penciptaan, Allah sudah berfirman Adam dan Hawa diberkati dalam sebuah pernikahan.

“Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”

Beberapa proses penciptaan manusia bisa terbentuk sampai sekarang ini dalam cerita Alkitab, yaitu sebagai berikut.

  • Beranakcucu artinya menghasilkan keturunan fisik sebagai penggenapan rencana Allah di dunia.
  • Allah menciptakan manusia supaya bisa menjadi berkat untuk sesama dna penuh dengna keberhasilan.
  • Allah ingin manusia bisa mengembangkan apa yang sudah diberikan kepadanya sebagai contoh talenta yang sudah diberikan agar berguna dan dikembangkan untuk melayani Dia.
  • Tuhan menciptakan jagat raya dan manusia atas rencana-Nya, kebijaksanaan dan juga kasih Tuhan.
  • Jika seseorang berkata Tuhan menciptakan manusia secara spontan, maka hal itu tidak tepat.
  • Penciptaan adalah langkah awal dalam pemberian diri Allah, pertama Allah mewahyukan diri dalam penciptaan. Dia juga memberikan wahyu diri sebagai Bapa lalu mengutus Putra-Nya lahir dari Bapa sebelum segala abad, dilahirkan dan bukan dijadikan sehakekat dengan Bapa.
  • Kemudian diutuslah Roh Kudus, yaitu Tuhan yang menghidupkan dan berasal dari Bapa dan Putra.
  • Dia juga memberikan wahyu diri untuk setiaproang, akan tetapi langkah-langkah ini adalah satu sehingga Kristus dikatakan sebagai sulung dari semua yang diciptakan. Sebab ada di dalam Dia, maka diciptakan segala sesuautu dan semua diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.

Akhir Kata

Itulah sedikit pembahasan yang bisa kami ulas yaitu sejarah penciptaan manusia. Semoga informasi yang kami sampaikan bermanfaat untuk menambah wawasan kerohanian Anda.

Baca:


Tinggalkan komentar