Fungsi Sakramen Krisma dalam Agama Katolik
Bersamakristus.org – Tujuan sakramen krisma. Krisma merupakan salah satu sakramen yang ada dalam gereja Katolik, sakramen ini memiliki fungsi dan tujuan bagi para pelakunya.
Sakramen ini juga dinamakan sebagai sakramen penguatan, yaitu penguatan akan kedewasaan iman terhadap Yesus Kristus. Dengan menerima sakramen ini kita siap mewartakan kerajaan Allah.
Sebelum Anda melaksanakan sakramen Krisma, tentu saja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari persiapan hingga mengetahui tujuannya sehingga dapat melaksanakan dengan maksimal.
Nah pada kesempatan ini kami akan menjelaskan kepada Anda mengenai tujuan diadakannya sakramen Krisma dalam agama Katolik. Silahkan simak ulasan lengkapnya pada uraian di bawah ini.
Tujuan Diadakannya Sakramen Krisma dalam Katolik
Tanpa banyak basa basi lagi, langsung saja silahkan simak pembahasan lengkap mengenai tujuan diadakannya sakramen krisma menurut kepercayaan Katolik. Simak dalam uraian di bawah ini.
1. Serupa dengan Kristus
Roma 8:28-29 menyebutkan bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu guna mendatangkan kebaikan bagi yang mengasihi-Nya. Yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah dan semua orang yang dipilih oleh Allah sejak awal.
Mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi makin serupa dengan gambaran anak-Nya. Sehingga Kristus menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Ayat tersebut juga menjelaskan bahwa Allah akan memberikan yang terbaik bagi kita.
Allah akan selalu membantu untuk menyempurnakan diri sehingga kita menjadi serupa dengan Kristus, karena menjadikan kita serupa dengan Kristus adalah tugas Allah dan Dia akan menyelesaikannya. Sehingga kita perlu Roh Kudus karena itulah yang menjadi alat-Nya untuk membentuk kita, dan untuk menerima Roh Kudus, kita bisa mendapatkannya melalui sakramen krisma.
2. Makin Dewasa dalam Iman
Usai melaksanakan sakramen baptis, kita telah dilahirkan kembali oleh roh, seperti bayi yang baru lahir kita juga akan tumbuh da berkembang. Bila kita tidak memiliki pegangan maka kita akan menjadi lemah dan tidak bisa menahan diri sehingga cenderung untuk berbuat dosa.
Tapi Allah ingin kita mendasarkan segalanya dalam Kristus dan tumbuh dalam iman. Guna menguatkan iman, Allah menjelaskan kita membutuhkan karunia Roh Kudus. Oleh sebab itu sakramen krisma ada guna memberikan kita kekuatan serta menaklukkan peperangan rohani sehingga kita bisa melawan godaan yang menentang iman.
3. Setia Mengikut Kristus
Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus. Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus.
Roma 8:9-11
Ayat ini menjelaskan bahwa roh dan daging yang ada dalam diri kita tak bisa disatukan, pasti akna cenderung ke salah satunya. Bila kita memilih daging maka buah-buah yang keluar mengarah ke hawa nafsu, sedangkan bila kita memilih roh kudus maka buah-buah roh kudus bisa kita hasilkan.
4. Makin Berani Membela Iman
Roh Kudus akan memberi kita kekuatan, maka Dia juga akan mengarahkan kita ke mana jalan yang harus kita ambil. Jalan itu pasti jalan yag terbaik. Bila kita dihadapkna pada situasi harus membela iman, maka Roh kudus akan menguatkannya.
Seperti para Rasul dan murid Yesus yang tak gentar menghadapi kematian guna membela imannya kepada Kristus. Bukan kekuatan manusia yang bekerja, pasalnya daging tidak bisa karena dia lemah, melainkan Roh Kudus yang ada dalam diri mereka.
5. Dikuatkan Menjadi Saksi Kristus
Yesus pernah memeirntahkan murid-Nya untuk pergi ke seluruh bangsa dan menjadikan semua sebagai murig-Nya. Saat Yesus ke surga, murid-Nya merasa khawatir apakah bisa hidup tanpa Yesus atau tidak? Jadi apa hidup mereka berikutnya? Apa hidup mereka akan kembali tak terarah seperti sebelumnya?
Tapi Yesus berkata bahwa mungkin Dia tidak akan ada di dekat mereka secara fisik melainkan Dia mengaruniakan Roh Kudus yang akan mengarahkan dan memberi kekuatan untuk melakukan perintah-Nya, serta hidup layaknya yang Yesus ajarkan. Hal ini juga berlaku bagi kita, bila Roh Kudus yang ada dalam diri kita, maka Dia yang akan bekerja.
6. Bertanggung Jawab Terhadap Kehidupan Gereja
Tujuan sakramen krisma berikutnya ialah membuat kita menjadi lebih bertanggung jawab terhadap kehidupan di gereja. Dalam arti melayani Tuhan, bukan pekerjaan Tuhan. Kadang dalam pelayanan gereja ktia merasa lelah karena bnayaknya tugas, perasaan yang muncul karena kita lebih fokus pada pekerjaan bukannya Tuhan.
Bila fokus kita pada Tuhan, dan bila kita bersungguh-sungguh melayani-Nya, maka yang akan kita dapatkan adalah buah-buah Roh Kudus. Kemudian untuk membentuk fokus kita hanya pada Tuhan, memerlukan Roh Kudus untuk berkuasa atas diri kita.
7. Cermat Memilih Panggilan Hidup
Roh Kudus kerap mengarahkan kita pada pilihan yang terbaik untuk masa depan kita. Maka kita perlu melibatkan Tuhan dalam segala urusan. Kita tahu bahwa hidup penuh pilihan dan bila kita salah pilih maka kita tidak akan bisa sampai tujuan.
Seperti umat Israel, pendeta pernah berkata jarak Mesir ke Kanaan tidak lebih dari 250 mil yang biasanya bisa ditempuh dalam 11 hari, tapi karena dosa-dosa umat Israel Tuhan membuat mereka berputar sampai 40 tahun. Ini menjadi salah satu contoh nyata bahwa Tuhan pasti akan membuat kita sampai tujuan, tapi cepat atau lambatnya tergantung pada diri kita sendiri.
8. Menjadi Beriman yang Dinamis
Iman yang dinamis di sini artinya kita memiliki iman yang tak goyah dalam situasi apapun, meski situasi sulit sekalipun. Kita tidak akan patah semangat, justru selalu menanti janji Tuhan. Iman yang dinamis juga membuat kita bertahan dalam segala kesulitan meski sebenarnya bukan itu yang kita inginkan.
Akhir Kata
Sekian pembahasan dari kami mengenai tujuan sakramen krisma katolik. Semoga dapat menambah wawasan Anda untuk mengetahui apa saja fungsi dan kegunaan sakramen Krisma bagi umat Katolik.
Baca: