Karakteristik Saksi Yehuwa dalam Ajaran Kristen
Bersamakristus.org – Ciri ciri saksi yehuwa. Mungkin di sini sudah banyak yang pernah mendengar mengenai saksi yehuwa. Saksi yehuwa merupakan aliran Kristen yang pernah dilarang di Indonesia karena dianggap sebagai aliran sesat.
Namun larangan terssebut dicabut pada masa pemerintahan Gus Dur atau Abdurrahman Wahid. Sejak itu penganut aliran saksi yehuwa terus bertambah. Dan di masa sekarang mungkin jumlahnya juga makin banyak.
Bila dilihat secara umum maka pengikut saksi yehuwa terlihat seperti orang Kristen biasa. Sehingga mungkin saudara-saudara kita banyak yang menganggap mereka merupakan pemeluk agama Kristen biasa.
Tapi jika kita melihat secara lebih teliti, kita akan menemukan perbedaan di antara penganut agama Kristen biasa dengan saksi yehuwa. Anda bisa menyimak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Ciri Ciri Saksi Yehuwa yang Berbeda dengan Kristen
Berikut beberapa ciri ciri dan karakteristik saksi yehuwa yang berbeda dengan Kristen pada umumnya. Simak ulasannya pada pembahasan di bawah berikut ini.
1. Perbedaan Nama Tempat Ibadah dan Sebutan Umat
Saksi Yeshuda merupakan kelompok Kristen yang perlihatkan kebenaran perihal Yehuwa. Yehuwa atau Yahwe adalah sebutan untuk Tuhan/Allah di Perjanjian Lama dan Alkitab terjemahan Yunani. Para pengikutnya menolak disebut“umat atau jemaat, mereka menyebut diri mereka saksi. Tempat ibadah disebut Balai Kerajaan, bukan Gereja.
2. Mengakui bahwa Mereka Kristen
Saksi Yehuwa mengakui mereka adalah Kristen meski ada perbedaan dalam sebutan pengikut dan tempat ibadah, namun menolak doktrin Trinitas/Tritunggal. Menurut para Saksi Yehuwa, Roh Kudus yang singgah dari Yesus hanya manusia biasa, dan Roh Kudus adalah suatu kekuatan, bukan berupa manusia (Yesus).
Yesus disebut Anak Yehuwa sebab Yesus adalah ciptaan segera dari Allah. Menurut mereka, Yesus sebelumnya hidup di surga sebelum saat turun ke dunia, dan ulang ke surga sehabis wafat dan dibangkitkan.
3. Mewartakan Ajaran secara Door-to-Door
Cara paling efisien dalam menawarkan ajaran Saksi Yehuwa menurut mereka adalah dengan menyebarkannya dari pintu ke pintu atau door-to-door, kadang juga sampai mendatangi pasien rumah sakit.Mereka gunakan cara ini sebab jemaat Kristen pertama mewartakan Injil di depan umum dan di rumah-rumah (mereka mengutip Kis 5:42 ; 20:20).
Mengajak paksa orang lain untuk berganti agama tidak dibenarkan, namun mereka suka menarik orang untuk masuk ajaran Saksi Yehuwa. Saat jalankan pewartaan door-to-door, mereka kebanyakan berikan 2 majalah: Sedarlah! ( majalah rohani biasa) dan Menara Pengawal (isinya fokus terhadap keyakinan SY perihal kejadian-kejadian di dunia yang sesuai bersama dengan ramalan Alkitab).
Untuk mendekatkan diri kepada calon pengikut baru, mereka kebanyakan hanya menyebarkan majalah Sedarlah! agar orang-orang berpikir mereka itu umat Kristen seperti terhadap umumnya. Setiap bagian SY mesti jalankan pewartaan dan memiliki target menarik bagian baru tiap tiap bulan.
4. Memiliki Alkitab Sendiri
Saksi Yehuwa pada tahun 1961 menerbitkan Alkitab versi terjemahan mereka sendiri, diberi nama The New World Translation of the Holy Scriptures (NWT). Tahun 2015, NWT udah diterjemahkan dalam 129 bahasa. Dalam Bahasa Indonesia, NWT disebut TDB (Terjemahan Dunia Baru).
5. Tidak Merayakan Natal, Paskah, dan Ulang Tahun
Penganut ajaran Saksi Yehuwa tak merakayan Natal dan Paskah, pasalnya menurut mereka Alkitab mengajarkan bahwa harusnya kematian Yesus-lah yang mesti dirayakan, Paskah bukan kelahiran atau kebangkitan-Nya.
Menurut mereka, Natal dan Paskah tidak dianggap Tuhan sebab berasal dari ritus dan adat-istiadat pemuja berhala. Mereka termasuk tidak merayakan ulang tahun, apalagi memanjatkan doa ulang tahun Kristen, sebab perayaan seperti itu tidak mengasyikkan Tuhan.
6. Tidak Menerima Transfusi Darah
Terdapat pengakuan oleh penganut Saksi Yehuwa, bahwa penyembuhan iman tidak bisa dipraktekkan, namun mereka mengakui penyembuhan medis modern.Tetapi mereka tidak sudi beroleh transfusi darah sebab menurut mereka Alkitab menyatakan kita tidak boleh meminum darah (Im 17:10-14).
Transfusi darah menurut Saksi Yehuwa dalam komponen apa pun (darah lengkap, trombosit, eritrosit, plasma, leukosit) mirip bersama dengan minum darah. Saksi Yehuwa termasuk tidak memperbolehkan anggotanya jalankan donor darah, bersama dengan alasan darah beberapa ciri saksi Yehuwa tersebut akan disimpan, tetapi Alkitab menyatakan bahwa darah harusnya ditumpahkan ke tanah.
7. Tidak Mengakui Salib sebagai Simbol Kekristenan
Saksi Yehuwa tidak mengakui salib sebagai lambang Kristen, ditandai bersama dengan tidak ada salib di Balai Kerajaan mereka. Menurut Saksi Yehuwa, Alkitab (kemungkinan besar TDB) perlihatkan Yesus tidak meninggal digantung di salib, tapi digantung di tonggak biasa.
8. Mengucilkan Anggota yang Memisahkan Diri
Anggota yang mengantarai diri dari Saksi Yehuwa disebut murtad. Sejak tahun 1981, Saksi Yehuwa mengharuskan ayat Alkitab perihal makanan tiap tiap bagian Saksi Yehuwa mengucilkan orang-orang yang murtad tersebut, termasuk bagian keluarganya sendiri.
Hal ini mampu terlampau merugikan bagi orang-orang yang murtad tersebut, sebab mampu mengganggu kehidupan tempat tinggal tangga, sosial dan pekerjaan mereka. Banyak orang berpendapat bahwa hal inilah yang membuat kuantitas bagian Saksi Yehuwa tetap bertambah.
9. Membenci Penganut Agama Lain
Dalam ajaran saksi Yehuwa, agama lain merupakan musuh, sebelum Perang Dunia II mereka bahkan menghina Kristen Protestan dan Kristen Katolik. Setelah Perang Dunia II, Saksi Yehuwa tidak begitu terang-terangan lagi, tapi tetap saja menerbitkan tulisan-tulisan yang menyudutkan agama tertentu.
Penganut Saksi Yehuwa juga tidak sudi ikut dalam jalinan antar iman, hal ini tentu saja tidak dibenarkan, pasalnya semua agama mengajarkan kebaikan. Di Alkitab, sesama bukan hanya orang yang seagama bersama dengan kita, tapi orang yang tidak serupa agama termasuk (Im 19:33-34, Luk 10:29-37 ). Bahkan dalam Alkitab pun disebutkan bahwa kita mesti mengasihi sesama, lebih-lebih orang yang membenci kita.
10. Sering Bernubuat Palsu
Saksi Yehuwa sejak tahun 1907 sudah menerbitkan puluhan nubuat yang sampai saat ini tidak tergenapi. Nubuat-nubuat tersebut paling banyak perlihatkan bahwa akhir jaman akan berjalan pada tahun tertentu.
Ini bertentangan bersama dengan ajaran Kristen dan mengisi pendalaman Alkitab Katolik, bahwa tidak seorangpun yang memahami kaman akhir jaman akan terjadi, lebih-lebih Anak Manusia pun tidak mengetahuinya.
Dalam hal ini, Saksi Yehuwa udah bertindak sebagai nabi palsu, sebab mengeluarkan nubuat-nubuat palsu yang tidak difirmankan Tuhan (Ul 18:22). Selain itu, Saksi Yehuwa termasuk udah lebih dari satu kali mengganti doktrinnya.
Akhir Kata
Demikian pembahasan tentang ciri ciri karakteristik saksi yehuwa. Semoga ini dapat menjadi salah satu referensi untuk memberi tahu kita secara jelas tentang ciri ciri saksi yehuwa yang lengkap.
Baca: