Beristri Dua Dalam Kristen

Pandangan, ajaran, dan hukum beristri dua dalam Kristen

Bersamakristus.org – Beristri dua dalam Kristen boleh atau tidak. Prinsip dasar pernikahan dalam kristen sebenarnya sudah cukup jelas, yakni bahwa menikah adalah sekali seumur hidup. Laki-laki dan perempuan hendaknya punya satu pasangan. Maka dari itu jika punya istri dua sejatinya adalah hal yang tidak diperkenankan.

Namun, dewasa ini kita justru sering melihat banyak orang yang memiliki istri lebih satu. Tidak cuma dua, bahkan ada yang sampai tiga hingga empat. Apakah ini dibenarkan? Tentu saja bila merujuk pada penjelasan sebelumnya, jawabannya tidak.

Konsep pernikahan sekali seumur hidup rupaya jarang dipahami oleh umat Kristen sehingga memilih untuk menikah kembali dan mempunyai istri lebih dari satu. Bagi yang ingin agar hidupnya berubah dan bertobat, sebaiknya simak lebih lengkap ulasan mengenai pandangan, ajaran, dan hukum beristri dua dalam agama Kristen berikut.

Pandangan Beristri Dua dalam Kristen

Punya istri lebih dari satu tentu saja tidak akan terlihat baik di mata kebanyakan orang Kristen. Banyak orang berpegang teguh pada prinsip bahwa tidak boleh punya istri lebih dari satu karena hal ini merupakan bagian dari pertentangan dosa.

Maka dari itu, buanglah jauh-jauh keinginan untuk mempunyai istri lebih dari satu. Bahkan Tuhan sendiri sudah memberi tahu melalui firman-Nya bahwa umat Allah sebaiknya cuma punya satu pasangan saja.

Akan tetapi, banyak pula umat Kristen yang berdalih bahwa pada masa Perjanjian Lama ada banyak tokoh Alkitab yang punya istri lebih dari satu. Misalnya Yakub, Daud, dan banyak lagi. Ini dijadikan alasan para laki-laki beristri dua.

Padahal hal ini memang tidak bisa disamakan. Sebab pada masa dahulu para tokoh menikahi dua wanita karena berbagai macam alasan seperti ekonomi, politik, dan lain sebagainya.

Ajaran Agama Kristen Tentang Istri Dua

Dipandang dari ajaran Kristen, maka ada beberapa firman Tuhan yang telah menegaskan akan hal tersebut sehingga sebaiknya firman Allah ini dijadikan landasan dalam mengambil sikap. Berikut adalah beberapa ayat Alkitab tnetang beristri dua yang dikaitkan dengan janji pernikahan Kristen.

Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.

Matius 19:6

Kata Yesus kepada mereka: “Karena ketegaran hatimu Musa mengizinkan kamu menceraikan isterimu, tetapi sejak semula tidaklah demikian.”

Matius 19:8

Dari kedua ayat di atas pada Perjanjian Baru telah jelas difirmankan oleh Allah bahwa sejatinya seorang laki-laki tidak boleh bercerai dari istrinya untuk menikahi perempuan lain. Perbuatan memiliki dua istri sudah jelas menentang ajaran agama Kristen yang sesungguhnya.

Terutama manusia tidak bisa berlaku adil seorang dengan yang lain, maka perseteruan antara dua istri seperti kisah Lea dan Rahel di Perjanjian Lama adalah hal yang tidak bisa dihindari.

Maka dari itu sbeaiknya ikuti saja apa kata Allah supaya seorang laki-laki Kristen pantang untuk memiliki dua istri. Setia kepada istri yang sudah Tuhan berikan hingga maut memisahkan.

Hukum Beristri Dua Menurut Kristen

Bila berbicara mengenai hukuman bagi orang yang beristri dua dalam Kristen, maka firman Tuhan juga telah mengatakan dengan jelas bahwa Allah memang pada dasarnya tidak suak. Sehingga bagi mereka yang nekat melaksanakannya, tentu ada hukuman yang harus ditanggung, seperti berikut ini.

1. Kehilangan Damai Sejahtera

Tidak mengukuti firman Allah tentu membuat hidup kita menjadi tidak damai. Banyak kejadian yang membuat rumah tangga bertengkar dan tidak ada damai bila punya dua istri. Maka dari itu Tuhan tak ingin laki-laki beristri dua dalam Kristen.

2. Upah Dosa Adalah Maut

Firman-Nya juga mengatakan upah dosa adalah maut. Maka dari itu bila tetap memaksakan diri untuk mengambil keputusan menikahi dua istri maka bisa jadi ke depan harus menghadapi maut yang tak diinginkan. Hal ini tentu saja adalah akibat dari perbuatan dosa yang cukup berat.

3. Kehilangan Hidup Kekal

Ini juga menjadi satu hukuman yang diterima orang beristri dua. Punya istri lebih dari satu adalah bagian dari dosa yang mungkin mendapatkan hukuman kekal, bisa dibilang mereka harus rela untuk menanggung dosa besar yang diperbuat. Sebab pada dasarnya beristri dua adalah dosa dan setiap dosa selalu memiliki hukumannya sendiri.

Akhir Kata

Itu dia beberapa penjelasan mengenai pandangan dan hukum beristri dua dalam kristen. Hendaknya sebagai umat Kristen kita harus menelaah hal tersebut sebaik mungkin. Jangan sampai membawa diri jatuh dalam dosa.

Sebisa mungkin, lakukanlah cara berdoa yang benar agar dikabulkan supaya hati selalu dipimpin Roh Kudus untuk melakukan apa yang benar dan apa yang diinginkan oleh Allah. Dengan demikian, maka perilaku kita akan senantiasa mencerminkan garam dan terang dunia sesuai kehendak-Nya.

Baca:


Tinggalkan komentar