Bolehkah Umat Kristen Memasuki Masjid
Bersamakristus.org – Hukum orang Kristen masuk masjid. Tempat ibadah umat beragama berbeda-beda. Dalam Kristen atau Katolik, umat beribadah di Gereja sedangkan orang Islam di masjid.
Kadang muncul sebuah pertanyaan, apakah orang Kristen boleh masuk masjid atau tidak? Begitu pula sebaliknya apakah orang Islam diperbolehkan masuk ke gereja atau tidak?
Sebenarnya ini berkaitan dengan hati dan keyakinan masing-masing. Masjid memang tempat ibadah, tapi apabila kita masuk ke dalamnya bukan untuk beribadah, lantas mengapa tidak bisa?
Bagi yang ingin mempelajari atau merenungi hal tersebut, ada baiknya kita perhatikan beberapa penjelasan dari ulasan dan rangkaian di bawah ini. Simak selengkapnya pada pembahasan berikut.
Hukum Orang Kristen Masuk ke dalam Masjid
Ini dia hukum orang Kristen masuk ke dalam masjid menurut Alkitab dan berbagai sumber terpercaya. Silahkan simak untuk dijadikan renungan rohani Kristen Anda.
1. Menghargai Agama Lain
Hukum orang beragama Kristen masuk ke dalam masjid bisa berdasarkan bagaimana sikap Kristus terhadap bangsa lain di luar pilihan Allah yakni bangsa israel. Sepanjang hidup, Yesus selalu menampakkan sikap terbuka kepada bangsa lain bahkan yang berdosa.
Yesus tidak pernah memiliki sikap sombong, meski kedudukan-Nya begitu tinggi karena rahmat yang telah Ia terima dari Bapa di surga. Dia selalu menganggap diri-Nya sama seperti manusia yang lainnya.
Yesus justru selalu menekankan agar satu orang dengan orang lainnya bsa saling menghagai. Dia juga terus mengajarkan untuk saling menghasihi siapa saja sebagaimana kita mengasihi diri kita sendiri, sesuai yang terdapat dalam Karakter Kristus.
Tak ada satu laranganpun bagi umat agama lainnya untuk menginjakkan kakinya di rumah ibadah agama lain. Asalkan di dalam hati kita tidak ada niatan dan pikiran yang buruk, seperti merusak atau menghancurkan tempat ibadah tersebut.
Perbuatan merusak serta ingin menghancurkan tempat ibadah pada dasarnya merupakan sikap yang berasal bukan dari Kristus. Melainkan sikap itu muncul dari perbuatan daging yang berdosa.
2. Menolerir Agama Lain
Kristus mendatangi dunia yang dipenuhi orang berdosa, tujuannya bukan untuk mendatangkan satu agama atau kepercayaan baru. Melainkan, Dia memiliki tujuan untuk membenarkan serta menyatakan hukum taurat yang telah di buat sebelumnya.
Hukum orang Kristen yang memasuki masjid tidak memiliki alasan mengapa ini harus menjadi larangan. Selama hidupnya Yesus menunjukkan tindakan-tindakan keteladanan yang bisa menjadi dasar bagaimana kita menyikapi perkara ini.
Yesus dan orang berdosa makan dan berbicara bersama, orang non-Yahudi pada saat itu tetap dia kunungi dan lewat dengan kasih. Seperti yang diketahui, bila bangsa Israel merupakan bangsa pilihan Allah yang akan diselamatkan.
Dengan demikian, artinya orang yang berada di luar bangsa Israel dikatakan tidak selamat? Tentu saja tidak. Bersyukurlah bangsa Israel sempat mengecewakan hati Tuhan sehingga kemurahan hatinya bisa diberikan kepada bangsa lain termasuk kita.
Bagi ornag percaya yang melayani serta memperoleh pehamaman baru, perkara melayani tidak hanya berlaku di tempat seagama saja. Melainkan juga bisa berlaku kepada orang yang tidak memiliki agama sama dengan kita sehingga dibutuhkan toleransi.
Yesus juga pernah melayani beberapa perempuan seperti Kanaan, orang yang kerasukan di Gerasa, perwira di Kapernaum, sampai orang Samaria yang sakit kusta. Mereka bukanlah orang Yahudi pada saat itu.
3. Masjid Adalah Tempat Ibadah
Banyak yang mengira sebutan gereja merupakan gedung atau tempat orang datang untuk beribadah. Padahal dalam kenyataannya, gereja dipakai untuk menyatakan orang-orang percaya yang telah memperoleh keselamatan dari Kristus.
Gerej abukan gedung, melainkan orang yang menjadi bagian atau anggota tubuh dikepalai Kristus. Lalu masjid? Masjid menjadi tempat ibadah bangunan khusus umat Islam, terutama dalam melaksanakan sholat berjamaah.
Selain utnuk ibadah, kadang masjid juga dipakai untuk berbagai kegiatan baik. Tujuannya yaitu untuk membantu orang-orang dalam pertumbuha rohani serta membuat ibadah menjadi lebih baik lagi.
Seperti diketahui selama ini ada beberapa kesalahpahaman mengenai makna dan artian gereja. Contohnya gereja adalah bangunan, denominasi, tempat badan sosial yang bisa menghibur, dan lain sebagainya.
Tidak ada hukum oran gKristen masuk ke masjid bagi orang percaya ataupun sebaliknya. Pada saat beribadah, di mana saja tempat ibadahnya asal mengundang Tuhan ke dalamnya itu sudah cukup.
Akhir Kata
Mungkin sampai di sini terlebih dahulu tentang hukum orang kristen masuk ke masjid. Mudah-mudahan kita bisa mengimaninya serta dapat mengerti apa hukum dari memasuki tempat ibadah agama lain.
Baca: