Air Bah

Peristiwa Air Bah Nabi Nuh di Masa Lalu

Bersamakristus.org – Air bah. Air bah merupakan salah satu peristiwa yang terjadi pada zaman Nuh. Air bah adalah peristiwa bencana alam luar biasa pada zaman lampau.

Peristiwa tersebut telah melanda seluruh dunia, menghancurkan kehidupan di darat, di seluruh permukaan bumi. Bencana itu hanya menyisakan delapan orang manusia dan sejumlah binatang yang selamat karena terapung dalam bahtera.

Masih banyak misteri tentang peristiwa bah, tapi semuanya sebenarnya sudah diceritakan dalam Alkitab. Hanya saja kita yang jarang membaca sehingga tidak mengetahuinya.

Untuk itu di kesempatan ini kami akan menjelaskan kepada Anda bagaimana sejarah, definisi, pengertian, peristiwa, serta sebab-akibat terjadinya air bah. Ini dia ulasannya untuk Anda.

Terjadinya Air Bah Menurut Agama Kristen

“Ketika dilihat Tuhan, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, Maka menyesallah Tuhan, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hatinya. Berfirmanlah Tuhan: Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata, dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal bahwa Aku telah menjadikan mereka.”

Kejadian 6:5-7

Ayat Alkitab di atas menjelaskan bahwa alasan utama Allah mendatangkan air bah karena kejahatan manusia. Mausia tidak lagi hidup menurut kehendak Allah, melainkan banyak melakukan pelanggaran termasuk penyembahan berhala.

Tapi di balik amarahnya, Allah masih menunjukkan kemurahan hati-Nya kepada Nuh dan keluarga.

Dampak Peristiwa Air Bah di Masa Lalu

Air tersebut menjadi peristiwa paling dahsyat yang ditemui di muka bumi. Ada banyak dampak buruk yang ditimbulkan, di antaranya sebagai berikut.

  • Seluruh dunia lenyap tanpa tersisa, permukaan bumi menjadi rata.
  • Manusia dan makhluk hidup lainnya juga lenyap seketika, termasuk orang-orang yang dulu mengejek Nuh ketika membangun bahtera.
  • Hanya menyisakan 8 manusia saja, termasuk Nabi Nuh dan keluarga.
  • Ada juga beberapa binatang yang selamat karena masuk ke dalam bahtera.
  • Air bah menjadi janji Tuhan bahwa Dia tidak akan menurunkan peristiwa yang sama kedua kalinya. Dia berkata jika peristiwa itu yang pertama dan terakhir, untuk menjadi pelajaran manusia.
  • Ada busur yang jatuh dari langit, busur itu dikatakan dijatuhkan Allah dari langit sebagai tanda peristiwa tersebut selesai.
  • Busur yang turun ke bumi membentuk pelangi, peristiwa itu menjadi tanda kekelamahn berakhir dan akan muncul kebahagiaan.

Pelajaran dan Hikmah yang Bisa Dipetik

Selain dampak buruk, tentunya juga ada beberapa pelajaran yang bisa dipetik mengenai peristiwa air bah.

  • Tuhan memiliki kuasa penuh atas seluruh bumi dan seisinya.
  • Manusia harus menyadari selalu melakukan perbuatan baik dalam hidupnya.
  • Seluruh manusia diingatkan kembali bahwa semuanya bisa habis tanpa ada yang tersisa.
  • Tuhan itu maha sabar, namun ada saatnya Dia murka terhadap manusia. Murka tersebut kemudian ditunjukkan dengan hancurnya bumi dan segala isinya.
  • Allah tidak suka perbuatan dosa, pada akhir zaman, Dia akan datang menghakimi semua pendosa dan menyeret mereka ke lembah kekelaman.

Akhir Kata

Sekian dulu pembahasan dari kami mengenai air bah nabi nuh. Sejarah tidak boleh dilupakan, dan tugas kita adalah meneruskan ke generasi berikutnya supaya bisa diteladani hikmat di baliknya.

Baca:


Tinggalkan komentar